Murah Meriah! Jasa Photo Booth SMAN 1 Umbulsari Kabupaten Jember Jadi Daya Tarik di HUT ke-80 RI
SMAN 1 Umbulsari Kabupaten Jember turut meramaikan perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia. Mereka yang tergabung dalam keterampilan desain grafis membuka jasa photo booth di lapangan Gunungsari, Kecamatan Umbulsari, Minggu, 17 Agustus 2025.
Salah satu siswa, Rizkya Lailatul Fitriya menceritakan bahwa ada 19 siswa yang terlibat dalam kegiatan ini. Mereka bertugas secara bergantian, sesi pagi pukul 06.30-10.30 WIB dan sore 14.00-16.40 WIB agar semua bisa berkontribusi.
Layanan yang ditawarkan pun beragam. Selain foto biasa, mereka menyediakan photo strip dengan desain khusus bertema kemerdekaan, serta aneka gantungan kunci berbentuk love, persegi, persegi panjang, hingga oval. Menariknya, ada pula desain photo strip couple yang jadi incaran remaja.
“Yang paling banyak disukai itu photo strip dengan desain smile snap dan gantungan kunci berbentuk love,” ujar siswi kelas 12 ini.
Suasana stand meriah karena pengunjung bukan hanya siswa SMAN 1 Umbulsari, melainkan juga guru-guru dari sekolah lain yang penasaran ingin mencoba. Antusiasme itu membuat stand tak pernah sepi sejak dibuka.
Rizkya mengaku sangat senang bisa terlibat. Baginya, pengalaman ini terasa seru sekaligus menantang karena harus melayani banyak orang. “Rasanya seperti ketagihan ingin terus membuka stand photo booth,” ungkapnya.
Ia menambahkan, pihaknya berencana membuka kembali stand tersebut pada Selasa mendatang di acara gerak jalan se-Kecamatan Umbulsari, tepatnya di Lapangan Paleran. Nantinya, para siswa menyiapkan banyak aksesoris tambahan agar hasil foto semakin menarik dan memberi pengalaman baru bagi pengunjung.
“Kami benar-benar menyiapkan diri untuk membuka stand photo booth ini selama dua hari. Semua siswa sangat excited,” beber siswa 17 tahun ini.
Begitu pun trainer desain grafis DT SMAN 1 Umbulsari, Rizka Rohmatul Fitriah, menambahkan bahwa ide membuka stand photo booth di hari kemerdekaan ini tercetus setelah acara Lomba Keterampilan Baris-berbaris (LKBB) se-Jawa Timur Juli lalu. Saat itu, stand photo booth yang dibuka para siswa ramai dikunjungi dan banyak peminat.
"Mereka jadi ketagihan, akhirnya mereka minta bagaimana kalau pas upacara nanti buka stand lagi. Kemarin kami persiapkan, kami izin ke panitia kecamatan dan Alhamdulillah diizinkan," imbuhnya.
Antusiasme pengunjung, kata Rizka, luar biasa karena di acara tersebut hadir berbagai macam instansi mulai dari sekolah, kepolisian, tentara dan sebagainya yang ada di Kecamatan Umbulsari. Harga jasa foto peserta didiknya juga murah meriah, yakni mulai Rp4.000 - Rp10.000 tergantung banyaknya foto yang dicetak, itu pun pengunjung bisa mendapatkan free gantungan kunci menarik.
Sebelumnya Rizka dan tim DT sudah menyebar pamflet kepada masyarakat untuk menginformasikan bahwa SMAN 1 Umbulsari akan membuka stand di perayaan HUT ke-80 RI. Karena itu, tak heran banyak orang sudah tahu dan berminat mengunjungi stand mereka.
"Kami tetap harus gencar promosinya dan keliling menawarkan ke instansi lain," ujarnya.
Guru informatika SMAN 1 Umbulsari ini juga menyebut, meski fasilitas alat terbatas tetapi para siswa mampu meraup omzet sekitar Rp900.000 dengan membuka stand photo booth.
"Kami belum bisa maksimal, karena terbatas fasilitas, kami masih edit stripe manual dengan Canva terus studionya cuma 1 sedangkan peserta upacara sangat banyak. Jadi antreannya lumayan," pungkasnya. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar